Banyak orangtua seringkali khawatir dengan kesehatan anak-anak mereka. Hal ini tidak mengherankan mengingat anak-anak rentan terhadap berbagai jenis penyakit. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenal jenis-jenis penyakit yang sering menyerang anak-anak.
Salah satu jenis penyakit yang sering menyerang anak-anak adalah demam. Demam adalah reaksi tubuh terhadap infeksi yang disebabkan oleh virus atau bakteri. Dr. Marsha L. Davenport, seorang ahli pediatrik, mengatakan bahwa demam pada anak-anak biasanya merupakan tanda bahwa tubuh sedang berjuang melawan infeksi. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk segera mengatasi demam pada anak-anak dengan memberikan obat penurun panas dan menjaga kebersihan tubuh anak.
Selain demam, infeksi saluran pernapasan juga sering menyerang anak-anak. Infeksi saluran pernapasan dapat disebabkan oleh virus atau bakteri dan biasanya ditandai dengan gejala seperti pilek, batuk, dan sesak napas. Menurut Dr. John R. Su, seorang dokter spesialis anak, infeksi saluran pernapasan dapat dicegah dengan menjaga kebersihan lingkungan dan memberikan imunisasi kepada anak-anak.
Selain demam dan infeksi saluran pernapasan, penyakit diare juga sering menyerang anak-anak. Diare disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri yang mengganggu sistem pencernaan anak. Dr. Sarah E. Smith, seorang ahli gastroenterologi anak, menyarankan agar orangtua memberikan anak-anak minum yang cukup dan menjaga kebersihan makanan untuk mencegah diare.
Selain itu, penyakit kulit seperti eksim dan kudis juga sering menyerang anak-anak. Penyakit kulit dapat disebabkan oleh alergi, infeksi jamur, atau parasit. Dr. Jessica K. Lee, seorang ahli dermatologi anak, mengatakan bahwa menjaga kebersihan kulit dan menghindari kontak dengan alergen dapat membantu mencegah penyakit kulit pada anak-anak.
Dengan mengenal jenis-jenis penyakit yang sering menyerang anak-anak, orangtua dapat lebih waspada dan mencegah penyakit tersebut dengan cara yang tepat. Sebagai orangtua, kita harus selalu memperhatikan kesehatan anak-anak dan segera mengatasi gejala penyakit yang muncul. Kesehatan anak adalah prioritas utama, jadi jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika anak mengalami gejala penyakit yang mencurigakan.
Referensi:
1. American Academy of Pediatrics. (2017). “Fever and Your Child.” https://www.healthychildren.org/English/health-issues/conditions/fever/Pages/Fever-and-Your-Child.aspx
2. Centers for Disease Control and Prevention. (2019). “Respiratory Syncytial Virus (RSV) in Children.” https://www.cdc.gov/rsv/high-risk/infants-young-children.html
3. World Health Organization. (2017). “Diarrhoeal disease.” https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/diarrhoeal-disease
4. American Academy of Dermatology. (2018). “Eczema.” https://www.aad.org/public/diseases/eczema/childhood
5. American Academy of Dermatology. (2019). “Scabies.” https://www.aad.org/public/diseases/contagious-skin-diseases/scabies